Tuesday, December 13, 2016
Ikan mas koi, dalam bahasa latin yaitu (Carassius auratus auratus) adalah ikan air tawar dari keluarga Cyprinidae dan ordo cyprimiformes. Ikan ini adalah salah satu ikan yang pertama kali berhasil dikembangbiakan, dipelihara, dan dibudidayakan manusia. Kini ikan mas hias atau kadang disebut secara singkat sebagai ikan mas koi adalah salah satu ikan hias untuk aquarium yang paling populer. Varietas Carassius auratus auratus yang telah didomestikasi dan menampilkan mutasi tubuh bersirip ekor ganda dan berbentuk memampat bulat disebut ikan maskoki.
Di Indonesia istilah "ikan mas koi" juga merujuk kepada ikan mas ang umum atau "ikan karper" (Cyprinus carpio), yaitu kerabat ikan yang dapat dikonsumsi sebagai bahan pangan.
Ikan mas koki dalam
aquarium bisa dipijahkan dengan memakai akuarium sebagai tempat
pemijahan. Hal-hal yang harus diperhatikan yaitu akuarium yang dipakai sebaiknya berukuran 95 x 50 x 50 atau 90 x 45 x 45 cm. Hal
tersebut disebabkan akuarium berukuran seperti itu bisa dipakai untuk
memijahkan lebih dari satu pasang ikan mas koki, sehingga proses pemijahan
bisa berjalan secara maksimal.
PEMILIHAN INDUKAN
PEMIJAHAN
Langkah – langkah yang harus dilakukan sebelum memulai proses pemijahan adalah :
Menyucihamakan akuarium dengan menggunakan PK.
Akuarium diisi air setinggi 25 cm.
Penataan enceng gondok yang akan digunakan sebagi sarana untuk melekakan telur.
Suhu air harus diusahakan berada dikisaran 27 – 299 C.
pH air harus selalu diusahakan netral.
Pemijahan ikan maskoki
akan terjadi pada malam hari ditandai dengan keluarnya sel telur yang
akan langsung dibuahi oleh sel sperma.
Sesudah proses pembuahan
terjadi, induk ikan maskoki harus segera dipindahkan agar telur – telur
tersebut tidak dimangsa oleh mereka. Telur dapat ditetaskan didalam
akuarium yang sudah dilengkapi dengan aerator sebagai pemasok oksigen.
Telur akan menetas 2
hari kemudian, dimana pemberian pakan terhadap mereka baru dilaksanakan
sesudah larva berusia 1 minggu. Pada usia ini, pakan yang bisa Anda
berikan ialah kutu air. Sesudah menginjak usia 2 minggu, Anda bisa
menganti pakan dengan cacing sutera.
Induk yang akan dipijahkan wajib memenuhi kriteria dibawah ini :
- Induk Jantan
- Mempunyai bintik putih disirip dadanya.
- Berusia 6 – 7 bulan.
- Berbadan sehat.
- Pergerakannya normal ( lincah ).
- Induk Betina
-Sirip dadanya halus.
-Montok.
-Berusia 7 bulan.
=Bebadan sehat.
=Matang gonad.
Buat memperbesar
kemungkinan keberhasilan dari proses pemijahan ini, perbandingan jumlah
antara induk jantan dengan induk betina yang dipijahkan adalah 2 : 1.
Selain itu, kedua indukan juga harus berasal dari strain yang sama.
Dalam 1 bulan, indukan dapat dipijahkan sebanyak 1 kali.
Langkah-langkah budidaya ikan mas koki
PETERNAKAN
Berternak
Ikan mas koki merupakan sebuah usaha yang cocok untuk menambah bisnis
anda. Meskipun ada beberapa orang mengatakan sulit, tapi pada dasarnya
membudidayakan ikan mas koki tidaklah rumit. Yang penting pantang
menyerah dan selalu berusaha serta menguasai tehniknya. Indukan, air dan pakan
merupakan hal yang perlu diperhatikan dalam budidaya.
Langkah-langkah budidaya ikan mas koki
1. Siapkan indukan 3 indukan jantan
dan 1 indukan betina yang berumur kurang lebih 9 bulan.
2. Kolam/aquarium berukuran 2 m x 4 m.
3.Siapkan media pemijahan, bisa berupa eceng gondok atau tanaman air lainnya sebagai tempat penempelan telur.
4. Masukkan indukan jantan dan betina ke dalam kolam yang sudah disiapkan.
5. Setelah kurang lebih seminggu maka akan tampak kumpulan telur menempel pada akar eceng gondok.
6. Ambil segera indukan.
7. Besoknya benih ikan akan mulai tampak.
8. Umur 3-4 hari ikan akan memakan cangkang dari bekas telur yang menetas. Setelah itu bisa diberi pakan kutu air 2 sendok / hari.
9. Setelah ikan berumur 2 bulan, bisa diberi makan cacing sutra atau cacing rambut. Cocok buat pembesaran ikan.
10. Setelah dewasa ikan bisa diberi jentik nyamuk atau bisa juga pelet ikan.
2. Kolam/aquarium berukuran 2 m x 4 m.
3.Siapkan media pemijahan, bisa berupa eceng gondok atau tanaman air lainnya sebagai tempat penempelan telur.
4. Masukkan indukan jantan dan betina ke dalam kolam yang sudah disiapkan.
5. Setelah kurang lebih seminggu maka akan tampak kumpulan telur menempel pada akar eceng gondok.
6. Ambil segera indukan.
7. Besoknya benih ikan akan mulai tampak.
8. Umur 3-4 hari ikan akan memakan cangkang dari bekas telur yang menetas. Setelah itu bisa diberi pakan kutu air 2 sendok / hari.
9. Setelah ikan berumur 2 bulan, bisa diberi makan cacing sutra atau cacing rambut. Cocok buat pembesaran ikan.
10. Setelah dewasa ikan bisa diberi jentik nyamuk atau bisa juga pelet ikan.
PERAWATAN
Ikan mas
koki merupakan ikan yang begitu rentan terhadap perubahan suhu dan kualitas
air.
Perawatan dalam Akuarium
Perawatan dalam Akuarium
- Pasang Aerator pada akuarium untuk meningkatkan kadar oksigen dalam air.
- Pemberian pakan jangan terlalu banyak, karena sisa sisa pakan dapat menyebabkan pH dalam air meningkat.
- Ganti air 1 bulan sekali. Sekresi ikan yang banyak akan meningkatkan kadar amoniak tinggi dan menurunkan kualitas air.
- Pemasangan filter mutlak diperlukan untuk menjaga kondisi air tetap bersih.
- Jangan mencampur ikan mas koki dengan ikan lain yang agresif.
- Ikan mas koki sifatnya perusak, oleh sebab itu jangan menempatkan tumbuhan air pada akuarium.
- Beri penerangan yang cukup pada akuarium.
- Bersihkan kerak yang menempel pada akuarium minimal sekali sebulan
Perawatan
dalam Kolam
- Pasang pancuran air untuk meningkatkan kadar oksigen dalam air
- Beri pakan secukupnya. Untuk proses pembesaran, bisa diberikan 2-3 kali sehari.
